Meningkatkan Daya Saing Usaha Catering BUMDes: Politeknik Negeri Malang Adakan Pelatihan Branding dan Pemasaran Digital di Desa Pulotondo

Malang, Jawa Timur – Politeknik Negeri Malang kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung pengembangan ekonomi desa melalui kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM). Kegiatan PKM ini dilaksanakan di Desa Pulotondo, Kecamatan Ngunut, Kabupaten Tulungagung. Kali ini, kegiatan PKM difokuskan pada pemasaran unit usaha catering milik Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) di Desa Pulotondo. Pengabdian ini dipimpin oleh Widi Dwi Ernawati, SE., MSA., Ak., CA., dan melibatkan 5 dosen lainnya dari Politeknik Negeri Malang Jurusan Akuntansi. Kegiatan ini juga melibatkan sejumlah mahasiswa yang turut berperan aktif dalam kegiatan tersebut.

Pemateri memberikan pelatihan kepada peserta

Tim Pengelola BUMDes Desa Pulotondo yang menjalankan usaha catering sebagai salah satu sektor usaha utama. Usaha catering ini menyediakan layanan untuk berbagai acara seperti pernikahan, syukuran, dan acara lainnya dengan menu seperti nasi tumpeng, masakan jawa, dan berbagai hidangan lainnya. Meskipun memiliki potensi yang besar, usaha ini belum memanfaatkan strategi pemasaran digital dengan baik, dikarenakan tim pengelola BUMDes belum memiliki pengetahuan yang memadai mengenai penggunaan platform digital WhatsApp Business, Instagram, dan Tiktok Shop untuk memasarkan produk mereka. Akibatnya, jangkauan pasar terbatas dan hanya mencakup daerah sekitar desa. Usaha catering juga belum memiliki identitas merek yang kuat. Hal ini membuatnya sulit untuk bersaing dengan usaha catering lain yang lebih dikenal, terutama dalam menarik pelanggan dari luar desa.

Dalam kegiatan ini, tim dari Politeknik Negeri Malang memberikan pelatihan mencakup strategi branding desa dan BUMDes, serta pemasaran melalui platform digital seperti WhatsApp Business, Instagram, dan Tiktok Shop. Pertama tim memberikan pelatihan bagaimana membuat identitas merek yang kuat dari logo dan maknanya menggunakan aplikasi canva. Untuk memudahkan peserta memahami pentingnya branding dan pemasaran melalui platform digital, tim menunjukkan contoh dari video pemasaran yang ada di Instagram dan Tiktok serta bagaimana menggunakan aplikasi tersebut. Tim juga menjelaskan bagaimana cara penggunaan WhatsApp Business untuk menjangkau pelanggan yang lebih luas tidak terbatas hanya mencakup daerah sekitar desa.

Pelatihan telah selesai dilakukan dengan antusiasme yang tinggi dari peserta

Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan BUMDes Desa Pulotondo dapat meningkatkan visibilitas dan jangkauan pasarnya, sehingga dapat mendongkrak penjualan produk catering. Selain itu, branding yang kuat juga diharapkan mampu menarik lebih banyak pelanggan dari luar desa, sehingga turut meningkatkan perekonomian desa secara keseluruhan. Peserta pelatihan juga mendapatkan pengetahuan baru tentang pemasaran digital yang dapat mereka aplikasikan untuk memajukan usaha mereka. Kegiatan PkM ini merupakan wujud nyata dari kontribusi Politeknik Negeri Malang dalam mendukung pengembangan ekonomi desa melalui pemanfaatan teknologi digital.

 

 

Leave a Reply

Your email address will not be published.

You may use these <abbr title="HyperText Markup Language">html</abbr> tags and attributes: <a href="" title=""> <abbr title=""> <acronym title=""> <b> <blockquote cite=""> <cite> <code> <del datetime=""> <em> <i> <q cite=""> <s> <strike> <strong>

*